SAY NO TO PORN

TSUNAMI PORNOGRAFI

Awas jangan mendekat - bisa binasa

Bapak, ibu, rekan seperjuangan, saudara - saudari, cukup sudah kiranya tidur panjang kita selama ini. Kita terlalu pulas barang kali, atau setengah sadar (masih ngelindur) - sehingga kurang sadar --lihat banjir pornografi mulai menderas nih. Gawat bener.
Pornografi, sampah masyarakat yang dibenci kaum moralis, agamis, tapi dicari-cari mereka yang lalai. Lalai dari bahaya laten pornografi bahaya & dosa, rugi dunia - akhirat.
Pornografi bisa bikin semuanya menurun : keimanan menurun, ketakwaan menurun, kebaikan menurun, kejujuran menurun, moral-akhlak kharimah menurun, prestasi individu menurun, secara luas mengakibatkan prestasi bangsa menurun !.

Semua berpotensi kena imbasnya, kalau tidak kita ya anak kita !!. Kata siapa memerangi pornografi cuma tugas pemerintah, polisi, ustadz, kiayi ?.
WAAH, banjirnya sudah semakin deras nih, jika dibiarkan akan mengancam kita semua yang masih berdiam diri. awas tanggul moral jebol - kita semua hanyut tersapu tsunami pornografi yang tumpah ruah jutaan debit!!. SOS .. SOS.

Gerakan anti pornografi & pornoaksi

SAY NO TO PORN
Situs Pornografi,
berbahaya dunia - akhirat

Banjir pornografi & pornoaksi di negeri tercinta ini semakin melanda & mencemaskan - apalagi demam internet booming mulai tahun 2009 ini. Semua orang makin mudah mengakses internet, sampai anak SD udah mulai terdengar ngomong internet.
Orang tua disatu sisi senang melihat anaknya mulai mengerti perangkat simbol kemajuan peradaban modern, yang sering dianggap sebagai penyedia solusi cepat bagi kebutuhan jasa informasi, aktualisasi diri, dll.
Internet memang bisa dikatakan ada manfaatnya, banyak lalainya (sia-sia waktu cuma main game online / sibuk ngedownload lagu, game, chating ngobrol, dll) sampai tingkat haram yang sangat berbahaya yakni banjir pornografi itu tadi.

Pornografi dalam internet boleh dibilang duri dalam daging, racun yang bikin nyandu yang lebih berbahaya dari NARKOBA. Perlahan tapi pasti akan menghancurkan generasi muda bahkan semua generasi yang mengaksesnya, sebagaimana bisa kita lihat kebobrokan moral - dekandensi moral yang teramat parah dinegara maju. Akankah kita sudi dikirimi - diimpor produk sampah busuk budaya dekandensi moral yang membahayakan siapa saja yang tergoda mengakses pornografi busuk, ia terancam bahaya didunia & akhirat. taubat segera, sadar segera kita semua sedang difitnah dengan banjir pornografi. Ayo bangkit menghadang, bela akhlak agama, bantu pemerintah kita, bantu polisi kita, satukan langkah bersama pemerintah mari Ganyang pornografi & pornoaksi. Kita mulai retas Gerakan anti pornografi & pornoaksi (GAPPROK) mulai hari ini !.

NB :
- Kami sangat mengharapkan kalau para pakar / tokoh di negeri ini tidak hanya menaruh perhatian yang besar kepada masalah korupsi tetapi jangan dilupakan masalah dekadensi moral : kemaksiatan dan kesyirikan merajalela pak, dampak kerusakannya tidak dapat diremehkan barang sejenak!
 
- GSM Bung Taufiq Ismail cikal bakal saya menggagas GAPPROK, beberapa tahun yang lalu beliau telah mengingatkan kita tentang adanya GSM (gerakan syahwat merdeka) yang mengepung negeri kita & dunia. Gayung bersambut, media massa banyak mengulasnya & sempat menjadi topik utama lingkup nasional (lihat artikel GSM di atas). Jazakallah khairan Bung taufiq. Dari kalangan wanita, Ibu Hj. Elly musa SPsi, aktif memerangi pornografi anak & remaja (simak TERORISME moral anak bernama pornografi) Jazakillah khairan bu Elly.
Mereka (GSM) solid ta'awun dalam dosa & pelanggaran, mari kita (GAPPROK) lebih solid dalam kebaikan & ketakwaan. 
Siapa lagi tokoh negeri ini yang mau angkat bicara (angkat pena) menghadang laju GSM?
GAPPROK (Gerakan Anti Pornografi & PoRnOaKsi) ini seharusnya menjadi milik kita bersama - kepedulian bersama, terhadap bahaya laten yang kita hadapi bersama... Pornografi & Pornoaksi itu tadi.  

LIHAT ARTIKEL GAPPROK LAINNYA :
- Pengawasan yang sia-sia? (Tingkatkan Pengawasan!)
- Ortu Tidak sayang anak!!!!??
- Merajalelanya Pornografi Maksiat
- Desa yang musnah di Dieng
Seru!! Baca Artikelnya, silakan KLIK DISINI